Beranda Karawang Update Proyek Turap di Desa Pasirukem Cilamaya Kulon Diduga Tidak Transparan, Pekerja Tidak...

Proyek Turap di Desa Pasirukem Cilamaya Kulon Diduga Tidak Transparan, Pekerja Tidak Tahu Siapa Mandor dan Pelaksana

Proyek Turap di Desa Pasirukem Cilamaya Kulon Diduga Tidak Transparan, Pekerja Tidak Tahu Siapa Mandor dan Pelaksana

 

KARAWANG // LINGKARKARAWANG – Pelaksanaan proyek Tembok Penahan Tanah (TPT) atau Turap di Jalan Pasirukem – Singaperbangsa tepatnya di pertigaan Pertamina Dusun Krajan Barat Rt 06/02 Desa Pasirukem Kecamatan Cilamaya Kulon Kabupaten Karawang diduga tidak transparan.

Pasalnya, sejak awal pelaksanaan proyek yang telah berjalan beberapa hari tersebut, tidak ditemukan adanya Papan Informasi Proyek (PIP) di lokasi kegiatan padahal keberadaan PIP penting sebagai bentuk keterbukaan kepada masyarakat terkait anggaran yang digunakan dalam pelaksanaan proyek yang didanai dari uang negara.

Berita Lainnya  Jurnalis Karawang Minta Klarifikasi Gubernur Jabar Soal Pernyataan Tak Butuh Media

Sebagaimana dimaksud, Papan Informasi Proyek dipasang sebagai sumber informasi publik agar masyarakat mengetahui berapa biaya yang dikeluarkan pemerintah dari pajak masyarakat dalam merealisasikan kegiatan turap tersebut.

Ketentuan tersebut telah diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 70 Tahun 2012 huruf (d) tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah, yang mewajibkan setiap proyek yang menggunakan dana pemerintah untuk memasang papan informasi proyek.

Tidak memasangnya mengindikasikan adanya pelanggaran terhadap Perpres No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).

Berita Lainnya  Terlibat Tawuran Seorang Pelajar di Karawang Meninggal Dunia 

Sementara itu media mencoba mengkonfirmasi langsung kepada salah satu pekerja di lokasi, membenarkan tidak adanya papan informasi proyek,  namun semua pekerja bungkam tidak menyebutkan nama mandor, pengawas, apalagi pemborongnya.

“Papan proyek tidak ada. Untuk pekerjaan sudah berjalan selama 5 hari pak, Tadi ada mandor ke sini pagi – pagi tapi berangkat lagi. Nama mandor saya tidak tahu, apalagi pengawas dan bosnya,” ujar pekerja tersebut yang enggan menyebutkan namanya, Selasa 8 Juli 2025.

Berita Lainnya  Ketua IWOI Karawang Apresiasi Pelantikan Pejabat Baru, Ingatkan Pentingnya Sinergi dan Keterbukaan terhadap Wartawan

Saat itu juga media menghubungi Kades Pasirukem Purwanto melalui Handphone nya menjelaskan bahwa pembangunan turap tersebut bukan kerjaan desa melainkan dinas. Dia pun mengatakan nama Cv dan Pemborongnya tidak tahu.

“Kalau untuk papan proyek kata pekerja sedang proses. Tadi saya nanya ketika mau berangkat ke kecamatan acara Paten,” jelasnya.

Hingga berita ini diturunkan, awak media masih berusaha mencari tahu siapa pelaksana proyek untuk mendapatkan konfirmasi dari pihak pelaksana proyek terkait dugaan ketidak keterbukaan informasi.

. One

Bagikan>>